Polri Dan TNI Bantu Padamkan Kebakaran Pasar Onan Tarutung

HUKRIM, RIAU, TAPUT705 Views

TAPUT,WARTAPENARIAU.com-Pasar onan di Desa Simamora Siwaluoppu,Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, ludes terbakar, pada hari Minggu (07/4/2024) sekira pukul 20.30 Wib.

Personel Polres Tapanuli Utara dan TNI serta bersama-sama dengan masyarakat turut membantu pemadaman kebakaran pasar onan Tarutung tersebut.

Kapolres Tapanuli Utara, AKBP Ernis Sitinjak, S.H,S.I.K menyampaikan kepada media ini, bahwa pasar Onan Tarutung merupakan pasar lokal dan pada saat kebakaran titik sumber api muncul pertama kali dari kios yang berada di tengah pasar yang diduga akibat korsleting listrik/arus pendek listrik.

Kebakaran menyebar dengan cepat serta menyambar ke kios-kios yang lainnya yang ada di dalam pasar onan Tarutung tersebut. Api dengan mudah menyebar karena kios di dalam pasar onan tersebut rata-rata bangunannya terbuat dari kayu dan atas balerong sehingga mudah terbakar.

Lanjutnya, saksi bernama Midian Situmorang, (63 tahun), yang beralamat di Pasar Onan Tarutung, pada saat berada di lapo tuak milik Op.Silomo Silaban menerangkan, bahwa ada 2 orang wanita yang tidak dikenalnya melintas dari depan lapo tuak tersebut, yang berada di Pasar Onan Tarutung, kemudian memberitahukan kepada saksi Midian Situmorang ada kebakaran di dalam Pasar Onan Tarutung.

Selanjutnya saksi Midian Situmorang melihat api sudah membumbung tinggi dari arah kios Bumbu Sitohang, Kios Bakmie Moses Purba  dan salah satu kios yang tidak diketahui pemiliknya, kemudian selanjutnya saksi Midian Situmorang menghubungi pihak Damkar.

Api sulit dikendalikan dikarenakan sulitnya akses mobil pemadam kebakaran untuk memasuki atau mendekati pasar onan Tarutung akibat sempitnya area atau blok yang ada dipasar.

Lebih lanjut Kapolres Tapanuli Utara menyampaikan, bahwa proses pemadaman api dibantu 5 unit mobil Damkar, yaitu 2 unit dari Tarutung, 1 unit dari Siborongborong, 1 unit dari Pangaribuan, 1 unit dari Sarulla.

1 unit mobil PDAM Mual Natio,  1 unit mobil AWC Polres Tapanuli Utara, 2 unit alat berar buldozzer dan personel Polres Tapanuli Utara dan TNI serta bersama-sama dengan masyarakat.

“Saat ini dapat diperkirakan bahwa kios yang terbakar akibat kebakaran tersebut kurang lebih 100 kios.Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut, namun kerugian dapat ditaksir dari kejadian kebakaran tersebut kurang lebih Rp. 500.000.000, dikarenakan kios-kios di dalam pasar tersebut menjual bahan kain tekstil, baju dan sepatu, serta bahan pokok. Hingga saat ini petugas masih berusaha untuk memadamkan api,”pesan Kapolres Tapanuli Utara kepada media ini via WhatsAppnya, Senin (8/4/2024).

Editor: T.Sitompul.

Sumber: Polres Tapanuli Utara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *