Wakil Walikota Dumai Buka Seminar Wirausaha Muda Se-Kota Dumai

DUMAI,WARTAPENARIAU.com-Seminar wirausaha muda se-kota Dumai, digelar di lantai 2 ballroom Hotel THE ZURI jalan Jenderal Sudirman, Kota Dumai, Sabtu (18/1/2020). Seminar tersebut dihadiri para pengusaha muda, pengusaha perintis 7 orang, pekerja 5 orang dan mahasiswa dengan jumlah total peserta 65 orang.

Awal mula acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan semua yang hadir di ruangan mengambil posisi berdiri sebagai hormat kepada negara.

Wakil Walikota Dumai, Eko Suharjo, SE secara resmi membuka acara seminar wirausaha muda Se-Kota Dumai. Usai pembukaan dilanjutkan foto bersama dengan seluruh peserta.

Masuk ke inti acara, sebagai pemakalah pertama adalah Aidil Winanda, pengusaha muda kelahiran kota Dumai, pada tanggal 25 Juni 1987 ini memaparkan hal-hal yang menghambat kesuksesan yaitu tidak bisa menerima masukan dari orang lain, selalu menyalahkan keadaan, hidup di masa lalu dan merasa hidup di zona nyaman.

Pengusaha yang juga sebagai owner dan founder Dilaf puyuh Dumai (peternak puyuh terbesar di Kota Dumai), Direktur PT Dilaf Maju Bersama, karyawan di perusahaan swasta nasional ini memaparkan cara menjadi karyawan preneur yang sukses, yaitu “Kerja jalan, usaha jalan, pemilik jalan-jalan, “ujarnya.

Menurutnya, ada 4 cara untuk mendapatkan hasilnya; 1. Kembangkan mindset dengan percaya diri, tanya diri sendiri, luangkan waktu untuk mengembangkan diri dan yakini tidak ada hasil yang sia-sia. 2. Jalin komunikasi dengan pelaku usaha. Bagaimana caranya.? Yaitu dengan mengosongkan gelas anda saat berkomunikasi dengan pelaku usaha. Catat apa yang anda lihat dan dengar. 3. Atur keuangan diri anda, dan 4. Bangun saluran pipa,”terangnya.

Dia pernah mengenyam pendidikan di SDN 014 Buluh Kasap kota Dumai, Mts.Al huda, dan SMKN 1 Dumai ini, juga memiliki perusahaan CV.Lisa Kurnia Lestari, CV.Putra Riau Mandiri, penyiar Dumai Fm dan bekerja di PT.ISS Indonesia. Pemaparan teori ” CASH FLOW QUADRANT ” diterangkan mendetil dengan sistem ” E “, ” B “, ” S “, ” I “.

Sementara pemateri kedua Taufik Hidayat A.Md, lajang kelahiran Rohil, pada tanggal 2 Desember 1992 menyampaikan alasan mengapa bisnis UKM mampu bertahan hidup. “Belajar dari krismon 1998. Motto hidup yang dipegangnya “Gunakan waktumu dengan baik untuk meraih sukses dan bermanfaat untuk orang lain “ucap Taufik Hidayat.

“Menjadi pengusaha UKM yang bertahan, penggerak roda perekonomian dan 9 dari 10 pintu rejeki adalah berdagang,”kata Taufik.

Dia mengganti istilah UKM menjadi “Usaha Kecil Milyaran”. Sekalipun pendidikan terakhirnya D3 Akademi pimpinan, terbukti semua usahanya sukses.

Dia juga dikenal sebagai owner master geprek expres, owner penyetan bosstop, owner kantin Djoeragan, owner boss muda steam, mahasiswa wirausaha, akademi pimpinan perusahaan Jakarta tahun 2014, ketua asosiasi pengusaha UMKM Dumai.

Tignov Donquixote tampil sebagai pembicara terakhir diseminar ini. Ia yang sebagai founder Diamond Course, youtuber, digital marketer, konten kreator, blogger sejak 2009, pelatih bahasa inggris dan DM sejak 2015.

Acara seminar tersebut diprakarsai oleh para pemateri ; Taufik Hidayat A.Md, Aidil Winanda dan Tignov Donquixot***(Effendy Sitompul)