Perayaan Natal mengangkatTema:“Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu (Yohanes 15:16)
Dalam perayaan natal ini hadir juga gembala GBIS Filadelfia Dumai, Pdt. A.Hutabarat, kaum ibu, kaum Bapak GBIS Filadelfia Dumai, T.Sitompul, F.Laia, ketua umum Kalfari-Dumai, A.Karel Lase, koordinator Natal Kalfari 2019, Ama Varid Lase, wakil ketua A.Elvis Hulu, ketua I Ama Elen, Ibu Laia dari Jl.Air Bersih, Ibu Hondro beberapa orang pengurus dan penasehat Kalfari-Dumai.
Pdt. Morris Yosafat Hutabarat,M.Th dalam khotbahnya mengatakan,”Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.(Yohanes 15:16).
“Bapa, ibu saudara kekasih dalam Yesus Kristus, kasih itu bukan retorika, kasih itu kata-kata indah, kasih itu bukan gombal, kasih itu bukan kata-kata indah yang kita tuliskan dan yang kita sampaikan lewat syair-syair lagu, tetapi kasih itu adalah perbuatan nyata. Dan itulah ekspresi dari Natal, Natal itu adalah Allah membuktikan kasihnya kepada manusia dengan menjadi sama dengan manusia,”terang Pdt. Morris.
Ketua umum Kalfari-Dumai, A.Karel Lase dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada gembala, pengerja, jemaat GBIS Filadelfia, para undangan, penasehat, pengurus dan juga kepada panitia natal keluarga besar Kalfari-Dumai.
“Kita bersyukur bersama atas kasih karunia Tuhan, dimana pada saat ini Natal keluarga besar Kalfari-Dumai dapat kita laksanakan bersama-sama. Lewat natal ini, segenap pengurus Kalfari-Dumai mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada panitia dan koordinator yang telah bersusahpayah untuk melangsungkan acara perayaan natal ini, sehingga pada saat ini acara perayaan natal dapat kita laksanakan bersama-sama,”ujar A.Karel Lase.***
(Nelson Sitompul)