“Bau Tak Sedap Di Pemukiman Warga Dusun IV Jalan Inpres”

HUKRIM, RIAU, SUMUT16 Views

SUMUT,WARTAPENARIAU.com-Kandang peternakan milik Aseng Rudi yang dikelola anaknya, Asiung sangat dekat dengan komplek pemukiman masyarakat dan keberadaan peternakan tersebut telah dikeluhkan warga Dusun lV jalan Inpres, Desa Tandam Hulu ll, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara. Senin (31/08/2020).

Warga mengatakan kandang ternak ayam petelur serta ternak babi yang berada di komplek perumahan tersebut membuat warga harus menahan aroma yang tak sedap nyaris saban hari, pasalnya jarak antara pemukiman dan peternakan kandang begitu dekat serta limbah kandang yang mengalir lewat parit pemukiman warga, yang dialirkan menuju aliran sungai, membuat warga protes dan angkat bicara.

Menurut warga, mereka sudah pernah membuat berupa surat pestisi keberatan akan keberadaan kandang ternak milik Aseng Rudi dimaksud dan ditandatangani warga berjumlah 20 an orang.  Warga sepakat keberatan dengan keberadaan kandang tersebut, berikut bunyi petikan petisi keberatan warga Dusun lV jalan Inpres, Desa Tandam Hulu ll Pecamatan Hamparan Perak.  “Khususnya warga masyarakat dusun lV jalan Inpres Desa Tandam Hulu ll, dalam hal ini keberatan atas nama warga, karena selama ini adanya limbah ternak babi yang mengalir dan adanya sekatan pembatas dranase. Nama-nama terlampir, dibumbuhi tanda tangan warga bermeterai 6000.

Asiung sebagai pengelola kandang, ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut mengatakan tidak tahu menahu mengenai urusan kepemilikan kandang tersebut.  Ia mengaku hanya sebagai mandor lapangan saja.

Asiung menjelaskan bahwa urusan limbah kandang bukanlah menjadi domainnya lagi, pasalnya ia hanya mengelola bagian dalam kandang saja.

“Lebih tepatnya konfirmasi ke bagian humas saja pak.  Itu semua sudah ada bagian-bagiannya, ada nanti bagian humas tanya si Rika, nanti dia telpon Bankom itu dia akan datang, mereka juga digaji tiap bulan kok,”ujarnya Senin (31/08/2020).

Ketika ditanya terkait keluhan warga terkait limbah kandang. Asiung  mengatakan,”Kalau masalah limbah tidak urusan saya lagi, karena pemilik kandang sudah bagi-bagi tugas,”ujarnya.

Penulis : Bonni T.Manullang

Editor   : TPS